Hari ini, Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron berkeliling ke sejumlah lokasi vaksinasi massal di Kabupaten Pasuruan.

Setidaknya ada 6 lokasi yang digunakan sebagai tempat vaksinasi massal. Diantaranya Kecamatan Kraton, Ponpes Al Ikhlas Rembang, Ponpes milik KH Nurul Huda di Bangil, Ponpes Salafiyah Bangil, PCNU Bangil, MWC NU Sukorejo dan Ponpes Roudhotul Mustarsyidin Purwosari.

Dari pantauan di lapangan, Gus Mujib mengawali monitoringnya di Kantor Kecamatan Kraton. Tak sendirian, monitoring juga dilakukan bersama Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Nyarman; Anggota DPRD Propinsi Jatim dan Ketua Muslimat NU Kabupaten Pasuruan, Aida Fitria; Ketua Fatayat NU Kabupaten Pasuruan, Ny Nanik Asnawati dan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pasuruan, Suwito Adi.

Hasilnya, jumlah warga yang antre untuk menerima vaksin membludak. Meski panitia menyediakan 400 dosis, namun mereka yang datang justru lebih dari itu.

Kata Gus Mujib, antusiasme yang begitu tinggi menandakan tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah semakin meningkat. Terlebih untuk saat ini, vaksinasi menjadi sebuah persyaratan yang harus dilakukan agar bisa beraktifitas di tempat umum.

"Kami sangat bersyukur karena antusiasme warga untuk divaksin sangat tinggi. Kalau saya lihat di sini, wah lebih dari 400 orang. Jadi kalau saya tarik kesimpulan, masyarakat jauh lebih memahami betapa pentingnya vaksinasi," kata Gus Mujib di sela-sela monitoring vaksinasi di Kecamatan Kraton, Sabtu (04/09/2021).

Untuk warga yang kehabisan vaksin, Gus Mujib meminta segera mendaftarkan diri di puskesmas terdekat agar segera mendapatkan vaksin. Perihal ketersediaan vaksin, seluruhnya sudah didistribusikan ke 33 puskesmas se-Kabupaten Pasuruan, sehingga apabila stok sudah habis, Pemkab Pasuruan tinggal menunggu pengiriman dari Pemprov Jatim.

"Insya Allah kalau lancar, kami akan terus bergerak dan tidak akan menyimpan vaksin. Seluruhnya kami distribusikan ke puskesmas se-Kabupaten Pasuruan maupun di acara-acara seperti ini," jelasnya.

Khusus vaksinasi massal di hari ini, Gus Mujib mengaku berterima kasih atas dukungan dan support dari Muslimat dan Fatayat NU maupun IPPNU Kabupaten Pasuruan. Terlebih untuk membantu mensosialisasikan pentingnya vaksinasi sebagai ikhtiyar untuk menjaga badan agar tidak gampang tertular virus corona.

"Matur nuwon kami sampaikan kepada Muslimat dan Fatayat NU maupun IPPNU Kabupaten Pasuruan yang ikut membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Membantu mensosialisasikan pentingnya vaksinasi dan protokol kesehatan selama Pandemi Covid-19," terangnya.

Sementara itu, saat ditanya perihal cakupan vaksinasi di Kabupaten Pasuruan, Gus Mujib menegaskan bahwa sampai hari ini, total sebanyak 301.441 warga Kabupaten Pasuruan yang telah divaksin.

Dari jumlah di atas, warga yang sudah selesai divaksin dosis pertama mencapai 194.316 orang atau 15,66% dari target sasaran. Sedangkan dosis dua baru 103.450 orang atau 8,34% dari sasaran. Sedangkan untuk tenaga kesehatan yang sudah divaksin dosis ketiga sudah mencapai 3675 orang atau 79,17%.

Gus Mujib optimis, percepatan vaksinasi akan terus jalan dengan catatan distribusi vaksin dari pusat berjalan lancar. Selain itu, saat ini banyak pihak-pihak yang membantu percepatan vaksinasi, seperti Serbuan vaksin dari TNI POLRI maupun elemen masyarakat yang peduli dengan program vaksinasi.

"Alhamdulillah, dalam beberapa minggu ini, vaksin terus berdatangan. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada TNI, POLRI, ASN, para alim ulama, pengasuh ponpes, Bu nyai dan para santri, remaja, tokoh masyarakat, pelajar dan lain sebagainya yang semangat sekali untuk mensukseskan vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan. Semoga apa yang kita lakukan dicatat oleh Allah SWT sebagai bagian dari amal ibadah,: harapnya. (emil)