Meski tren kasus positif virus corona menurun drastis, Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mensyukuri, bukan malah euforia dengan melepas masker.

Himbauan tersebut disampaikan Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Abdul Mujib Imron (Gus Mujib) saat membagikan ribuan masker dan face shield (pelindung wajah) bersama Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan, Ramdhanu Dwiyantoro di Pasar Purwosari, Selasa (24/08/2021) siang.

Menurutnya, Kabupaten Pasuruan saat ini masih berstatus level 3 yang  menandakan bahwa penanganan covid yang dilakukan oleh semua pihak semakin membaik.

Penurunan level ini, tentunya tidak lepas dari sinergitas semua pihak yang  bahu-membahu membantu masyarakat dalam mengantisipasi semakin meluasnya penyebaran Covid-19.

"Tentu saja kekompakan semua pihak, sehingga dari hari ke hari, jumlah pasien terkonfirmasi semakin turun. Tingkat fatality rate atau angka kematian juga semakin berkurang dan tingkat kesembuhan semakin banyak," kata Gus Mujib.

Seperti diketahui, per senin kemarin, jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang dinyatakan Positif Covid-19 dalam satu hari hanya 6 orang dan yang meninggal hanya 1 kasus saja. Sebaliknya, jumlah warga yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 38 orang alias mencapai 89,77%.

Meski perkembangan semakin baik, Gus Mujib menekankan agar tidak boleh ada yang lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Hal itu penting dilakukan agar perekonomian masyarakat bisa terus bergerak dan kembali normal seperti sedia kala.

"Jangan sampai kita kembali ke kondisi wilayah pembatasan yang ketat lagi. Tentu ini terasa berat, maka itu yang namanya disiplin jalankan prokes wajib kita terapkan terus, karena itu ikhtiyar kita bersama," himbaunya.

Sementara itu, Kajari Ramdhanu menegaskan bahwa kesadaran masyarakat dalam hal memakai masker sangat baik. Hal tersebut bisa dilihat dari terbiasanya masyarakat yang tak lagi "engap" dan risih memakai masker.

"Apalagi Kementrian juga mengapresiasi Kabupaten Pasuruan yang berinovasi dalam upayanya menekan kasus positif Covid-19 sampai turun drastis," tutupnya. (emil)