Sebagai upaya pencegahan agar masyarakat dapat terhindar dari gangguan kejiwaan, Sabtu (7/12/2019), Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah (UPTD) Kesehatan Puskesmas Bulukandang, Kecamatan Prigen menggelar kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Kelompok Jiwa di aula pertemuan  Puskesmas Bulukandang. Hadir dalam acara tersebut Kader Kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas Bulukandang sebanyak 25 orang, perangkat Desa bulukandang dan pasien gangguan jiwa atau keterbelakangan mental.

Pantauan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Indrokilo, Kecamatan Prigen, ada dua narasumber yang hadir dalam forum diskusi bertema kesehatan jiwa tersebut yakni Ketua Program Kesehatan Kejiwaan, UPTD Kesehatan Puskesmas Bulukandang, Indah dan dr Asih Suryantini. Menurutnya, tujuan diselenggarakannya penyuluhan agar masyarakat mengetahui tanda-tanda orang ganguan jiwa dan mengetahui cara pencegahan supaya terhindar dari gangguan jiwa.

“Gangguan jiwa adalah kumpulan gejala dari gangguan pikiran, gangguan perasaan dan gangguan tingkah laku yang menimbulkan penderitaan. Penyebabnya bisa karena faktor biologis yaitu keturunan, keseimbangan zat di otak dan psikologis seseorang yang tidak bisa mnyesuaikan diri terhadap lingkungan dan sosial. Dampaknya, ia tidak bisa mengatasi masalahnya", tuturnya.

Oleh karena itu, masyarakat wajib mengetahui upaya untuk mengatasi masalah kejiwaan yang sangat rentan menimpa siapapun. Diantaranya dapat dilakukan dengan menjaga kesehatan melalui olahraga/ aktifitas fisik, selalu berfikir positif dan menenangkan pikiran. Termasuk mengetahui gejalanya, seperti jantung berdebar, keringat berlebih, sakit kepala dan sakit perut. (Eka Maria+Santoso – KIM Indrokilo)

Sebagai upaya pencegahan agar masyarakat dapat terhindar dari gangguan kejiwaan, Sabtu (7/12/2019), Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah (UPTD) Kesehatan Puskesmas Bulukandang, Kecamatan Prigen menggelar kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Kelompok Jiwa di aula pertemuan  Puskesmas Bulukandang. Hadir dalam acara tersebut Kader Kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas Bulukandang sebanyak 25 orang, perangkat Desa bulukandang dan pasien gangguan jiwa atau keterbelakangan mental.

Pantauan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Indrokilo, Kecamatan Prigen, ada dua narasumber yang hadir dalam forum diskusi bertema kesehatan jiwa tersebut yakni Ketua Program Kesehatan Kejiwaan, UPTD Kesehatan Puskesmas Bulukandang, Indah dan dr Asih Suryantini. Menurutnya, tujuan diselenggarakannya penyuluhan agar masyarakat mengetahui tanda-tanda orang ganguan jiwa dan mengetahui cara pencegahan supaya terhindar dari gangguan jiwa.

“Gangguan jiwa adalah kumpulan gejala dari gangguan pikiran, gangguan perasaan dan gangguan tingkah laku yang menimbulkan penderitaan. Penyebabnya bisa karena faktor biologis yaitu keturunan, keseimbangan zat di otak dan psikologis seseorang yang tidak bisa mnyesuaikan diri terhadap lingkungan dan sosial. Dampaknya, ia tidak bisa mengatasi masalahnya", tuturnya.

Oleh karena itu, masyarakat wajib mengetahui upaya untuk mengatasi masalah kejiwaan yang sangat rentan menimpa siapapun. Diantaranya dapat dilakukan dengan menjaga kesehatan melalui olahraga/ aktifitas fisik, selalu berfikir positif dan menenangkan pikiran. Termasuk mengetahui gejalanya, seperti jantung berdebar, keringat berlebih, sakit kepala dan sakit perut. (Eka Maria+Santoso – KIM Indrokilo)