Pemerintah
Kabupaten Pasuruan terus menggiatkan edukasi kepada masyarakat terkait upaya
pencegahan stunting. Tidak terkecuali
yang disampaikan bagi seluruh Calon Pengantin (Catin) yang akan mendaftarkan
pernikahannya di Kantor Urusan Agama (KUA). Seperti yang tidak jemu-jemunya
dipesankan oleh Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron dalam berbagai kesempatan.
Pada
saat membuka kegiatan Sosialisasi Universal
Health Coverage (UHC) di Kantor Kecamatan Pohjentrek, Pengasuh Pondok
Pesantren Terpadu Al Yasini tersebut menghimbau kepada seluruh Catin agar
memeriksakan dirinya ke Puskesmas terdekat. Tujuannya tes kesehatan premarital check up untuk mengetahui dan mendeteksi
ada atau tidaknya kelainan genetik, penyakit keturunan maupun infeksi menular
tertentu yang kemungkinan diidap oleh Catin. Dengan demikian dapat dilakukan
deteksi dini terhadap kondisi kesehatannya, sehingga nantinya diharapkan
menjadi calon ibu yang akan melahirkan anak sehat.
"Fisik
calon pengantin harus diperiksakan terlebih dahulu sebelum mendaftarkan
pernikahannya di KUA. Tujuannya untuk menyiapkan kesehatan calon ibu agar
melahirkan anak yang sehat dan terbebas dari stunting," ujar Wakil Bupati.
Dalam
forum edukasi yang digelar pada hari Kamis (6/4/2023) siang tersebut, Gus Mujib
juga menitipkan pesannya kepada Tim Pendamping Keluarga Berisiko Stunting di seluruh Desa agar terus
memaksimalkan tugas dan perannya. Baik bidan, kader Tim Penggerak PKK maupun
kader KB/IMP agar memberikan pendampingan terhadap masyarakat secara lebih
intens. Khususnya bagi keluarga yang memiliki remaja, Catin, ibu hamil dan
pascasalin maupun bayi baru lahir hingga usia 5 tahun dalam rangka pencegahan stunting.
"Saya
minta kepada Catin agar sesuai dengan usia minimal perkawinannya. Apabila sudah mendaftar di KUA, harus
melakukan pemeriksaan di Puskesmas terdekat dan masuk data Elsimil. Apabila ada
sesuatu bisa diantisipasi terlebih dahulu. Kalau ada tanda-tanda resiko stunting harus ditangani dengan intensif,
paling tidak 3 bulan dapat sembuh," jelasnya.
Masih
di momen yang sama, Wakil Bupati juga menghimbau kepada Tim Penyuluh Agama
Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan agar terus mengedukasi
Catin. Muaranya tidak lain untuk mewujudkan masyarakat sehat dan tangguh.
"Kami
juga sudah menyampaian ke para penyuluh di Kemenag untuk melakukan sosialisasi
kepada para Catin. Agar periksa kesehatan ke Puskesmas dan semuanya gratis.
Mari bersama-sama ikut berjuang menyelamatkan anak-anak agar generasi sehat,
cerdas dan kuat," ajak Wakil Bupati kepada seluruh peserta kegiatan. (Eka
Maria+Iguh)
1662 x Dilihat
471 Disukai
388 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar