Pasca diterimanya penghargaan Kabupaten Pasuruan sebagai Desa Mandiri dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT), Wakil Bupati Mujib Imron meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) agar meningkatkan kinerja. Khususnya bagi seluruh Perangkat Desa yang tersebar di 24 Kecamatan.

Dibutuhkan inovasi terbarukan dalam melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai abdi negara. Tujuannya tidak lain untuk memajukan Desa masing-masing melalui pelayanan publik prima kepada masyarakat.   

"Kita bersyukur Kabupaten Pasuruan menjadi salah satu Kabupaten mandiri, karena desa-desanya ada yang masuk kategori Desa Mandiri. Di Jawa Timur, total ada 29 Kabupaten dan 1 Kota yang masuk dalam Desa Mandiri,” kata Wakil Bupati pada saat dijumpai di sela-sela acara.

Kabupaten Pasuruan menerima penghargaan sebagai salah satu dari 29 Kabupaten penerima penghargaan. Capaian tersebut sebagai bentuk apresiasi Kemendesa PDTT kepada Kabupaten/ Kota di Jawa Timur yang dinilai sukses melakukan percepatan pembangunan desa pada tahun 2021. Sehingga patut memperoleh predikat sebagai Desa Mandiri.

Agar upaya memajukan desa lebih optimal, Wakil Bupati juga berharap kepada Kepala Desa untuk saling berkolaborasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Baik sinergi secara internal bersama seluruh Perangkat Desa maupun dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sehingga saling memberikan dukungan untuk mewujudkan Desa Wisata dengan ragam eksplorasi potensi unggulannya.

"Kami berharap, BUMDes yang ada di desa mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak dalam mengeksplorasi unggulan setiap desa. Harapannya, Ibu Gubernur juga bisa mendorong Bupati dan Walikota agar terus bersinergi dengan pemerintahan desa", pungkasnya.

Selain Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, agenda yang diselenggarakan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya pada hari Rabu (29/12/2021) tersebut dihadiri Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar. Berikut seluruh Bupati dan Walikota se-Jawa Timur.

Dalam arahannya, Menteri Desa PDTT menyatakan bahwa untuk mencapai target yang diharapkan oleh Presiden RI, tugas Perangkat Desa di seluruh desa yang ada di Jawa Timur adalah untuk mengurangi kemiskinan ekstrim. Oleh karenanya, Kemendesa PDTT akan memberikan dukungan penuh untuk pembentukan Desa Wisata. Tidak terkecuali memaksimalkan potensi unggulan di masing-masing wilayah. (Iguh+Eka Maria)