Krisan adalah diantara bunga andalan dari Kabupaten Pasuruan yang selalu digunakan untuk menghiasi berbagai acara dengan keelokan bentuk dan warna bunganya. Flora eksotis ini merupakan bunga khas Kabupaten Pasuruan yang bisa ditemukan di kawasan Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Lahan yang digunakan untuk budidaya bunga ini pun mencapai 1.461.800 m2 dengan produktivitas mencapai 59,01 tangkai/m2.
Pada tahun 2018, tingkat produktivitas Krisan sebesar 93.300.435 tangkai, telah melampaui dari target yang ditetapkan di dalam RPJMD Kabupaten Pasuruan Tahun 2013-2018 sebesar 15.544.336 tangkai atau 500,22%. Jika dibandingkan dengan capaian realisasi produksi tahun 2017 sebesar 89.262.000 tangkai mengalami peningkatan sebesar 4,52%.
Peningkatan produksi bunga krisan ini utamanya disebabkan penerapan teknologi budidaya dengan mengoptimalkan irigasi tetes, penggunaan bibit bervarietas unggul dan pemupukan berimbang serta pengembangan kawasan krisan secara kontinyu yang didukung oleh berbagai sumber anggaran (APBN, APBD Propinsi dan APBD Kabupaten).
Lebih dari 7 kelompok petani Krisan di Kecamatan Tutur yang menggarap Krisan di luasan 30 hektar lahan produktif, dimana setiap kelompoknya terdiri dari 10-25 petani yang tersebar di beberapa desa. Seperti Desa Blarang, Tlogosari, Gendro, Andonosari, Kayu Kebek, Ngadirejo serta Desa Tutur. Pertanian Krisan di Kecamatan Tutur terus mengalami perluasan lahan, dimana setiap tahunnya selalu ada peningkatan luas lahan sekitar 2-3 hektar. Demikian juga distribusinya, tidak hanya memasok kebutuhan Krisan di Jawa Timur saja, melainkan sudah merambah sampai ke luar pulau seperti Bali dan Makassar. (Eka Maria)
Berbagi ke :
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan