RSUD Bangil Buka Layanan Vaksinasi Internasional
Diterbitkan pada 15 April 2025 15:33
Wakil Bupati Mujib Imron mengatakan, pemuda-pemudi di setiap Desa memiliki andil besar dalam memajukan Desa Wisata di wilayahnya masing-masing. Pernyataan itu disampaikan pada saat membuka Pelatihan Pengembangan Kompetensi SDM dan Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar POKDARWIS di Wilayah Kecamatan Gempol.
Ada beberapa fakta menarik yang diungkapkan dalam forum diskusi dan evaluasi yang digelar di Kantor Kecamatan Gempol pada hari Selasa (7/3/2023) tersebut. Bahwa keterlibatan anak muda dinilai akan menjadi poin utama dalam pendirian dan pengelolaan Desa Wisata.
"Di setiap Desa ini, bagaimana Pokdarwisnya bisa terbentuk. Untuk memperkuatnya, di dalamnya harus ada anak-anak muda yang memiliki inovasi dan kreatifitas. Tapi generasi sepuhnya juga harus bertanggung jawab mengarahkan," tuturnya dalam kegiatan yang dilaksanakan mulai tanggal 7-9 Maret 2023 tersebut.
Menurut Gus Mujib sapaannya, dengan pengelolaan wisata yang baik, Pemerintah Kabupaten Pasuruan mendorong terwujudnya Desa Wisata yang baik dan berkesinambungan dengan program Pemerintah. Baik dengan program Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat. Terlebih saat ini, pariwisata merupakan sektor yang sangat penting dalam penguatan pariwisata ekonomi.
"Pariwisata itu penting karena saat ini semua berjualan pariwisata. Karena itu, butuh peningkatan kapasitas SDM pengelolanya juga yang harus kita kita perbaiki," jelasnya.
Ditambahkan Wakil Bupati, potensi Desa Wisata di Kecamatan Gempol sendiri cukup bervariasi. Seperti Gunung Penanggungan, Candi Belahan. Juga yang saat ini dibangun yaitu Tugu atau Gapura di Wisata Air Panas Kepulungan dan wisata-wisata lainnya. Maka dari itu, dibutuhkan peran aktif dari generasi milenial sebagai tim Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) dalam memajukan Desa Wisata yang sangat potensial di Kecamatan Gempol.
Diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, pelatihan dihadiri sekitar 40 orang. Selain dihadiri Kepala Desa dan POKDARWIS, kegiatan juga diikuti oleh BUMDes hingga pelaku wisata yang terdiri dari 15 Desa se-Kecamatan Gempol.
Fokus utama agenda sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan pengelolaan potensi yang ada di Kecamatan Gempol. Berikut sebagai wadah untuk mendorong terbentuknya Desa Wisata baru. Dengan demikian, target Desa Wisata di setiap Desa akan segera terwujud.
Sebagai tindaklanjut dari Pelatihan Pengembangan Kompetensi SDM dan Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar, para peserta akan diajak secara langsung mengunjungi Desa Wisata di Kota Solo. Harapannya, menambah wawasan sekaligus meningkatkan pengetahuan tentang pengoptimalan pengelolaan Desa Wisata. (Eka Maria+Iguh)
Komentar :