27 Mei 2021 (15:37) Pemerintahan 3626x Dilihat 0 Komentar admin
gambar berita

Pembangunan 3 kantor OPD (Organisasi Perangkat Daerah) baru di Kawasan Komplek Perkantoran Pemkab Pasuruan, Raci Bangil, dimulai.

Dimulainya pembangunan gedung OPD ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati, KH Abdul Mujib Imron, Kamis (27/05/2021) pagi.

Menurut Bupati Irsyad, pembangunan 3 kantor ini merupakan bagian dari percepatan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2016 tentang Pemindahan Ibukota Kabupaten Pasuruan yang sudah ditandatangani Presiden Joko Widodo.

Dengan ditetapkannya Kecamatan Bangil sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan, maka Pemkab Pasuruan secara bertahap akan memindahkan semua perkantoran dan administrasi pelayanan ke wilayah Kecamatan Bangil.

“Setelah ditetapkan, kami mendata ada 60% seluruh asset Kabupaten Pasuruan sudah berada di wilayah Bangil. Maka dari itu, beberapa perkantoran sudah kita bangun dan pindah di Raci seperti Dispendik, Pertanian, Perikanan, Disperindag, DLH dan Dinkes. Dan tahun ini kita bangun 3 lantai untuk 3 kantor baru,” kata Bupati, sesaat setelah acara selesai dilakukan.

Hanya saja, saat ditanya perihal kantor OPD apa saja yang akan pindah di Raci tahun ini, Bupati Irsyad menegaskan bahwa Pemkab Pasuruan masih melakukan penghitungan antara kapasitas ruangan dan kebutuhan di masing-masing OPD yang bersangkutan.

“Sedang kita siapkan untuk kantor OPD yang masih ada di Pasuruan Kota. Mana-mana saja yang akan dipindah sebagai prioritas,” jelasnya.

Seperti diketahui, setidaknya ada 6 OPD yang masih berlokasi di wilayah Pasuruan Kota. Yakni Dinas Tenaga Kerja; Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Badan Keuangan Daerah (BKD); Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPPD), Dinas KB-PP dan Dinas Sosial. Dijelaskan Irsyad, dari enam OPD ini, penempatan dinas mana yang akan pindah, masih belum bisa dipastikan saat ini.

“Belum bisa kita tentukan hari ini. Nanti akan saya sampaikan lebih lanjut,” pungkasnya.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa 3 kantor baru ini diberi nama “Gedung Lettu Imam”. Nama tersebut diambil dari alm Lettu Muhammad Imam Adi, salah satu prajurit Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang berasal dari Kabupaten Pasuruan.

“Pemberian nama gedung ini sengaja saya buat sebagai penghormatan terhadap Lettu Imam yang syahid dalam bertugas menjaga perairan Indonesia. Semoga namanya terus dikenang sampai kapanpun,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Pasuruan, Hari Apriyanto menambahkan, pembangunan 3 OPD baru ini didanai APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2021 sebesar Rp 21 Milyar.

Pembangunan gedung OPD ini dilaksanakan selama 210 hari kalender, dan ditargetkan selesai pada November mendatang.

“Efektif 210 hari kalender atau 7 bulan. November harus selesai,” tambahnya.

Selain untuk membangun gedung perkantoran, anggaran Rp 21 Milyar itu juga diperuntukkan untuk pembangunan selasar atau serambi yang menjadi penghubung antar OPD di wilayah barat. Selasar ini nantinya berfungsi untuk membantu para pegawai yang melakukan koordinasi antar OPD saat musim hujan tiba.

“Ada juga selasar yang sangat membantu para pegawai yang pada saat musim hujan riweh atau susah berkoordinasi antar OPD,” tutupnya. (emil)

Bagikan :

Ringkasan AIBeta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar :

Tinggalkan Komentar:

Captcha