Jelang kepindahan beberapa kantor baru dari wilayah Kota ke Kecamatan Bangil, Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar Istighosah, Jumat (27/01) pagi.

Istighosah tersebut dilaksanakan di Masjid Baytul Maslahat, masjid baru yang ada di dalam kawasan tersebut. Hadir dalam acara tersebut adalah Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, Wakil Bupati, Riang Kulup Prayudha, Ketua DPRD, Sudiono Fauzan, Sekda Agus Sutiadji, para pejabat Pemkab Pasuruan lengkap, serta seluruh karyawan-karyawati Pemkab Pasuruan.

Dari pantauan di lapangan, istighosah diawali dengan pembacaan Sholawat Nariyah, kemudian dilanjutkan dengan Sholat Dhuha berjamaah, Sambutan Bupati Pasuruan, dan istighosah yang dipimpin Habib Zaenal Abidin. Menurut Irsyad, tujuan digelarnya istighosah adalah untuk mendoakan keselamatan seluruh karyawan-karyawati yang akan menempati kantor baru, khususnya Dinas Pendidikan, Dinas Lingkungan Hidup, Pertanian, Disperindag maupun Dinas Koperasi dan UKM.

"Dengan doa bersama, semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas di kantor yang baru ini. Selain itu, semoga dengan kepindahan kantor baru, bisa menambah semangat para karyawan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Irsyad, sesaat setelah istighosah selesai dilaksanakan.

Ditambahkannya, perpindahan kantor baru dari wilayah kota ke Kabupaten tak lain adalah bagian dari percepatan Bangil sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan. Oleh karena itu, seluruh kantor Pemkab Pasuruan yang masih berada di wilayah Kota Pasuruan, secara bertahap akan dipindahkan ke Kecamatan Bangil.

"Pasti, semua kantor yang ada di Kota akan kami pindahkan ke Bangil terkecuali Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, karena pendopo mengandung sejarah yang bernilai tinggi, sehingga akan tetap berada di timur alun-alun Kota Pasuruan," imbuhnya.

Sementara itu, saat ditanya perihal kapan kantor-kantor baru tersebut akan ditempati, Irsyad memperkirakan awal bulan depan, semua kantor baru bisa digunakan, lantaran sampai sekarang, para karyawan masih mempacking barang-barang inventaris dari wilayah Kota ke Raci, Bangil.

"Saya kemaren juga melihat banyak karyawan yang menata barang-barang yang habia dibawa dari kantor lama. Kalau dari lampu, air dan sarana prasarana lainnya, sudah selesai. Insya Allah awal Pebruari sudah bisa ditempati," ungkapnya. (emil)