Ratusan Warkop dan Cafe Berwifi Jadi Sasaran Lokasi Penyemprotan Disinfektan. Pemilik Usaha Diminta Hanya Layani Pembelian Bungkus
Ratusan Warkop dan Cafe Berwifi Jadi Sasaran Lokasi Penyemprotan Disinfektan. Pemilik Usaha Diminta Hanya Layani Pembelian Bungkus E-Paper PDF E-Paper JPG Ringkasan AI
admin
Tahun : 2020
16 Apr
Ratusan warung kopi (warkop), warung makanan dan café di 5 kecamatan di Kabupaten Pasuruan, menjadi target sasaran penyemprotan Disinfektan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kamis (16/04/2020).
Para petugas yang terdiri dari Dinas Kesehatan, Satpol PP, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), PMI (Palang Merah Indonesia), Kecamatan hingga Desa/Kelurahan, TNI POLRI hingga relawan Covid-19 bersama-sama menyisir warkop dan café berwifi yang masih buka, dan belum menerapkan protocol Kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah.
Salah satunya seperti yang terlihat di Café Giras 9, Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji. Begitu datang, para petugas langsung mengedukasi pemilik café, dan langsung dilanjutkan melakukan penyemprotan disinfektan di semua sudut café.
Tak hanya melakukan penyemprotan, petugas juga memberikan masker kepada pengunjung yang belum memahami pentingnya memakai masker, menjaga jarak hingga menerapkan perilaku hidup bersih di tengah Pandemik Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, tujuan diadakannya penyemprotan disinfektan ke warung dan café, lantaran kedua tempat tersebut berpotensi sebagai lokasi penyebaran Covid-19. Hal itu terbukti dengan banyaknya pengunjung Café dan Warung di daerah lain yang dinyatakan Positif Corona.
“Di Polda Jatim, sudah beberapa kali menemukan warga yang lagi nongkrong di café atau warung kopi, dan mereka tidak mengetahui bahwa mereka positif Covid-19. Inilah yang sangat berbahaya, karena kurangnya kesadaran mereka akan antisipasi Covid-19,” katanya.
Rencananya, penyemprotan dengan target warung dan café akan dilakukan hingga seminggu ke depan. Kata Anang, untuk hari ini, petugas melakukan penyemprotan disinfektan ke wilayah Bangil, Beji, Gempol, Pandaan dan Prigen. Sedangkan hari-hari selanjutnya akan dilakukan di 19 kecamatan tersisa.
“Ini adalah giat bersama Tim Gugus Tugas Kabupaten Pasuruan dan Tim Gugus Tugas Kecamatan. Kita memberikan himbauan dan Sosialisasi Wajib Memakai Masker dan Jaga Jarak serta melakukan penyemprotan desinfektan di tempat Café atau warung kopi yang ada Wifinya. Kita sisiri semuanya secara bergantian,” tegasnya.
Tak hanya melakukan penyemprotan, Anang menegaskan bahwa para petugas juga menghimbau kepada pemilik warkop atau café yang masih saja membuka usahanya, hanya melayani pembelian bungkus untuk dibawa pulang oleh pelanggan.
“Jika rumah makan dan cafe melayani pelanggan makan di tempat, maka akan banyak warga berkumpul. Kalau beli bungkus makan di rumah tidak jadi masalah,” jelas Anang.
Oleh karenanya, pria yang juga menjabat sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Pasuruan itu meminta kesadaran para pemilik rumah makan dan cafe-cafe untuk membantu intruksi pemerintah.
“Karena tanpa kerja sama kita semua sulit untuk mencegah penyebaran vitus ini,” singkatnya (emil/anang Saiful Wijaya)
3405 x Dilihat
457 Disukai
447 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar