Untuk memastikan seluruh karyawan tak ada yang absen jelang pergantian tahun baru, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke sejumlah OPD di Komplek Perkantoran Hayam Wuruk, Senin (31/12/2018) pagi.

Dengan didampingi Sekda Kabupaten Pasuruan, Agus Sutiadji, Bupati Irsyad menyusuri satu persatu OPD, mulai dari BKPPD, Bagian Umum, Sekretariat hingga kantor yang lain.

Hasilnya, ada beberapa staf yang tidak masuk kantor, akan tetapi menyertakan alasan, yakni sakit dan urusan keluarga yang sangat urgent. Kata Irsyad, untuk karyawan yang sengaja absen tanpa alasan yang masuk akal, Pemkab Pasuruan akan memberikan sanksi sesuai aturan yang telah ditetapkan.

“Sanksi nya bisa teguran dengan disertai surat pernyataan ketika karyawan itu masuk. Saya lihat hari ini hanya ada beberapa karyawan saja yang absen, dan itu bisa ditolerir,” kata Irsyad di sela-sela sidak.

Menurut Irsyad, kehadiran seluruh karyawan sangat penting untuk menjalankan seluruh tugas dan fungsi di masing-masing OPD. Tak hanya sebelum tahun baru, dirinya juga akan memantau presensi karyawan pada tanggal 2 Januari 2019 nanti.

“Biasanya kalau setelah tahun baru, ada saja karyawan yang ijin tidak masuk bekerja. Jumlahnya biasanya lebih banyak ketimbang H-1 tahun baru. Tapi saya meminta semua Kepala OPD untuk memastikan stafnya masuk seperti biasa,” tandasnya.

Irsyad menghimbau seluruh karyawan untuk tetap masuk seperti hari-hari pada umumnya, plus mengajak karyawan untuk memaknai tahun baru dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Apalagi negeri ini masih dirundung kesedihan setelah Tsunami menerjang Banten dan Lampung. Maka seyogjanya kita merayakan tahun baru dengan doa bersama untuk saudara-saudara kita. Untuk keselamatan bangsa dan negeri ini,” jelas dia. (emil)