-
Bupati Rusdi Sutejo Undang Puluhan Pemilik Penggilingan Padi
Diterbitkan pada 11 April 2025 13:15
25 Maret 2022 (18:06) Kesehatan 1860x Dilihat 0 Komentar admin
Pemerintah Kabupaten Pasuruan memastikan stok vaksin untuk para pemudik yang akan pulang kampung, masih melimpah.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo dalam siaran persnya menegaskan bahwa masyarakat boleh mudik asalkan sudah vaksin satu, dua dan booster. Dari situlah, Pemkab Pasuruan pun ancang-ancang untuk membantu masyarakat agar terlayani dalam hal vaksinasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah mengatakan, stok vaksin hingga hari ini cukup banyak. Dengan rincian 5 ribu dosis vaksin aztrazeneca dan 24 ribu vaksin sinovac yang semuanya tersebar di semua puskesmas se-Kabupaten Pasuruan maupun gudang farmasi Dinkes.
"Sampai hari ini kalau kita total sekitar hampir 30 ribu dosis. Sudah ada di masing-masing puskesmas maupun gudang farmasi," kata Ani di sela-sela menghadiri Baksos Hari Kesatuan Gerak PKK ke 50 di RSUD Grati, jumat (25/03/2022) pagi.
Dijelaskannya, vaksinasi hingga kini masih berjalan. Kata Ani, cakupan vaksinasi dosis kedua untuk masyarakat umum sudah mencapai 66,8%. Sedangkan untuk vaksinasi lansia dosis kedua sudah menembus 51,6%, sehingga pihaknya optimis di bulan ramadhan yang tinggal menghitung hari saja, Kabupaten Pasuruan akan kembali masuk Level 1 PPKM.
"Mudah-mudahan berkah Ramadhan, vaksinasi mencapai 70% untuk dosis kedua umum dan 60% untuk lansia. Kalau sudah mencapainya, maka Kabupaten Pasuruan kembali masuk level 1," tandasnya.
Lebih lanjut Ani menegaskan bahwa persediaan vaksin masih aman sampai bulan Juni mendatang. Hal itu dikarenakan jumlah vaksin yang pasti akan terus berdatangan setiap seminggu sekali.
"Minimal seminggu sekali, vaksin selalu datang. Kalau sudah datang langsung kita sebar ke Puskesmas maupun gudang farmasi," pungkasnya.
Dengan banyaknya stok vaksin, Ani mengajak masyarakat yang pada ramadhan tahun ini akan mudik tapi belum vaksin, untuk langsung datang ke puskesmas terdekat.
"Silahkan langsung ke puskesmas terdekat untuk vaksin satu, dua atau booster, ditunggu," ajaknya. (emil)
Komentar :