Pasca ditetapkan sebagai cabor (cabang olahraga) resmi di bawah naungan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), jumlah peminat e-Sport Indonesia (ESI) di Kabupaten Pasuruan semakin banyak.

Ketua ESI Kabupaten Pasuruan Arif Sasmita mengatakan, sampai sekarang total ada lebih dari 500 atlet yang tergabung dalam ESI Kabupaten Pasuruan. Rata-rata mereka masih belasan tahun dan kebanyakan berstatus sebagai pelajar SMA/SMK sederajat.

"Kalau sekarang sudah 500 atlet dan kebanyakan para muda-mudi seperti pelajar SMA atau SMK sederajat," kata Arif di sela-sela kesibukannya, Kamis (11/05/2023).

Semakin banyaknya peminat ESI tak lain karena beberapa faktor. Kata Arif,  e-sport berbeda dengan gaming, dimana para pemain esport memiliki tujuan berkompetisi dan memenangkan hadiah. Sebaliknya, pemain gaming hanya sekadar rekreasi atau untuk hiburan saja.

"Beda banget. Kalau e-sport itu ada tujuannya untuk memenangkan hadiah dan kompetitif. Ada persaingan atau kompetisi di dalamnya, di sinilah menariknya e-sport," jelasnya. 

Saat ditanya seputar target yang diharapkan, Arif menegaskan bahwa pihaknya telah memulai proses seleksi atlet dalam rangka menyiapkan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jatim 2023.

Dari seleksi atlet yang dilakukan beberapa waktu lalu itu, ada puluhan atlet e-sport terbaik yang dipilih untuk berkompetisi di ajang tahunan ini. Ditegaskan Arif, atlet tersebut masing-masing akan terbagi dalam kategori Free Fire, Mobile Legends, dan PES.

"Atlet yang kami terjunkan ya sudah pilihan terbaik," pungkasnya. 

Sebelum menuju Porprov nanti, para Pengurus ESI Kabupaten Pasuruan telah menurunkan para atletnya ke sejumlah kejuaraan seperti Dandim Cup dan event lainnya. Tujuannya menurut Arif semata-mata untuk menguatkan mental para atlet agar jiwa kompetisinya terus berkobar sampai memiliki mental pejuang. 

"Mental itu nomor satu. Karena kalau mentalnya sudah hancur, ya percuma meski latihannya intens," tegasnya. 

Lebih lanjut, Arif menambahkan, pihaknya juga mendatangkan pelatih profesional dan berpengalaman untuk mendampingi para atlet agar mematangkan persiapan.

"Harapan kami, pengalaman pelatih ini bisa memotivasi para atlet untuk bisa meraih prestasi. Kami berharap, atlet kami mendapat medali dalam Porprov," tutupnya. (emil)