Sebagai tenaga pendidik, seorang guru sudah sepatutnya menunjukkan kemampuan, dedikasi, loyalitas serta integritas yang tinggi terhadap tugas yang diemban. Terlebih, peran dan eksistensinya yang terlibat secara langsung dalam proses belajar mengajar.

Oleh karenanya, kata Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto, guru berkewajiban menguasai teknologi. Sudah barang tentu ditunjang dengan penguasaan ilmu pengetahuan yang mumpuni. Dengan demikian senantiasa memberikan suri tauladan bagi para anak didiknya.

Sebaliknya, dalam arahannya Pj. Bupati Andriyanto juga meminta kepada Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah untuk selalu memantau serta mengevaluasi ASN-nya. Harapannya agar dapat mengoptimalkan peran dan tugas-tugasnya di masing-masing sekolah. Sekaligus bertindak sebagai coach dan mentor yang baik.

"Saat ini, ASN dihadapkan pada tantangan disrupsi dalam berbagai bidang. Karenanya, peningkatan kapasitas dan kompetensi menjadi tuntutan tersendiri yang harus dimiliki dalam melaksanakan tugas adalah keniscayaan dalam menghadapi era disrupsi," pintanya dalam kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jumat (28/6/2024) sore tersebut.

Sebaliknya, dalam arahannya Pj. Bupati Andriyanto juga meminta kepada Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah untuk selalu memantau serta mengevaluasi ASN-nya. Harapannya agar dapat mengoptimalkan peran dan tugas-tugasnya di masing-masing sekolah. Sekaligus bertindak sebagai coach dan mentor yang baik.

"Saat ini dunia menjadi serba hybrid. Maka dari itu, semuanya harus serba kolaboratif. Peran guru sebagai ASN adalah perekat dan pemersatu bangsa. Tidak boleh lagi ada ego, baik ego pribadi, ego sektoral maupun ego ilmu," ujarnya. 

Di hadapan ke-1.573 Guru PPPK yang berbaris rapi di halaman Graha Maslahat Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Pj. Bupati Andriyanto menyisipkan beberapa poin penting. Diantaranya, senantiasa bekerja dengan baik, melandasinya dengan disiplin kerja dan disiplin waktu. Tidak terkecuali selalu mematuhi segala peraturan dan ketentuan yang berlaku.  

"Saya minta agar Saudara menjadi aparatur negara yang berakhlak, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif. Jaga persatuan dan kesatuan, kebersamaan, kerjasama serta pegang teguh jiwa korps dan kode etik ASN," tegasnya. (Eka Maria)