Lima atlet badminton Kabupaten berhasil menambah raihan medali perunggu PON XXI untuk kontingen Jawa Timur.

Kelima atlet tersebut yakni Yovandika, Cleopas Binar, W Krisnawardhani. Nadia Marshela, dan Dwi Nur Septiani. Mereka meraih medali perunggu untuk nomor beregu putra dan beregu putri.

Erwin Rendana Purnomo, pelatih PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) Jatim mengatakan, kedua tim Jatim dikalahkan di babak semifinal. Dimana pada nomor beregu putra, Tim Jatim harus takluk oleh Tim DKI Jakarta. Sedangkan tim beregu putri Jatim kalah di semifinal oleh Jawa Barat.

"Beregu putra di laga semifinal dikalahkan kontingen Jakarta dan beregu putri kalah oleh Tim Jawa Barat. Secara otomatis Jatim dapat medali perunggu," kata Erwin melalui sambungan selulernya, Selasa (17/9/2024).

Dijelaskan Erwin, kelima atlet asal kabupaten ini kebetulan turun di nomor beregu dan nomor perseorangan. Hingga berita ini ditulis, dua atlet badminton asal Kabupaten Pasuruan, yakni Yovandika dan Cleopas Binar berhasil menembus babak semifinal, Rabu (18/9/2024) esok.

Hanya saja, keduanya bermain di sektor ganda putra dengan pasangannya masing-masing. Untuk Yovandika berpasangan dengan M.Fadel Ilyas. Sedangkan Cleopas berpasangan dengan Gilang Krisandi Toyo.

"Besok akan melawan Jawa Barat," singkatnya.

Saat ditanya kans menang dan menembus babak final, Erwin mengaku 50-50. Dalam artian, kesempatan untuk menang masih terbuka lebar asal percaya diri, tampil dominan dan menguasai permainan lawan.

"Kalau kansnya fifty fifty. Kalau percaya diri, tampil dominan dan menguasai permainan lawan, ya pasti menang, kuncinya itu," tegasnya.

Di PON, cabor badminton berlaga di GOR PBSI yang berada di Medan. Erwin menyebut, di ajang PON XXI kali ini, saingan Jatim bukan hanya tuan rumah.

“Atlet dari Jabar dan Jateng juga punya potensi. Mudah-mudahan kami bisa menambah medali lagi,” beber Erwin. (emil)