Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

KDKMP Kabupaten Pasuruan Mulai Jajaki Kemitraan Bisnis dengan BUMN

Gambar berita
08 Oktober 2025 (17:35)
Ekonomi
1391x Dilihat
0 Komentar
Emil Akbar

Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Kabupaten Pasuruan mulai membuka peluang kerja sama dengan sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

Hal ini diketahui saat perwakilan KDKMP di setiap kecamatan diundang untuk mengikuti business matching atau kontak bisnis yang digelar di Audtitorium Mpu Sindok, Komplek Kantor Bupati Pasuruan, Rabu (8/10/2025).

Dalam forum tersebut, hadir berbagai BUMN yang membuka kesempatan bermitra dengan KDKMP. Diantaranya Bulog, Pertamina Patra Niaga, Pupuk Indonesia, ID Food, Bank Mandiri dan lainnya. 

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pasuruan, Tri Agus Budiharto menjelaskan beberapa KDKMP sudah ada yang bekerja sama dengan BUMN, meskipun jumlahnya masih relatif sedikit dari total 365 KDKMP di Kabupaten Pasuruan. Seperti KDMP Wonokerto, Ngabar, Kelurahan Kejayanan, Ampel Sari, Mlaten, Gerongan dan lainnya. 

"Karena bulan oktober ini sudah masuk etape operasional usaha. Makanya dari kegiatan ini dapat diketahui KDKMP mana saja yang telah bekerja sama dan sekaligus kita pertemukan dengan BUMN sebagai calon mitra dari koperasi yang belum jalan,"jelasnya. 

Sementara itu, Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo mengajak seluruh pengurus KDKMP agar semangat dalam mengembangkan jenis usahanya. 

Ia berpendapat bahwa peluang paling nyata saat ini adalah kemitraan dengan Bulog. Sebab KDKMP berpotensi mendapatkan akses sebagai penyalur bahan kebutuhan pokok yang selama ini menjadi kebutuhan mendasar masyarakat.

"Nanti kalau sudah menjadi mitra dengan Bulog, Kopdes akan menyalurkan beras SPHP, minyak goreng, gula pasir. Tiga komoditas itu yang nanti bisa disalurkan melalui Kopdes," tegasnya.

Khusus untuk Bulog, Mas Rusdi menegaskan bahwa skema pasokan rutin apabila kemitraan benar-benar terjalin, sudah disiapkan. Untuk komoditas beras, misalnya, Bulog siap memberi alokasi hingga dua ton per minggu.

“Untuk pagu sebagai mitra yang dapat diberikan itu ditanggapi dari pihak Bulog, satu minggu mencapai 2 ton berasnya,” imbuhnya.

Lebih lanjut Mas Rusdi menegaskan bahwa selain Bulog, beberapa rencana kemitraan tidak bisa langsung direalisasikan. Dalam artian beberapa masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat maupun BUMN terkait. 

Oleh sebab itu, ia mengimbau agar pengurus Kopdes Merah Putih tidak tinggal diam. Sembari menunggu kepastian aturan dari pusat, mereka diminta melengkapi syarat administrasi yang dibutuhkan. Salah satunya adalah pengurusan NIB yang menjadi dasar bagi koperasi agar bisa tercatat sebagai mitra resmi.

“Nanti teman-teman sambil menunggu proses petunjuk teknis keluar setidaknya NIB sudah mulai disiapkan karena itu ketentuannya,” imbuhnya. (emil)




Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Mas Rusdi Serahkan Donasi ASN Pemkab Pasuruan untuk Warga Sumatera dan Aceh. Total Terkumpul Rp 400 Juta Lebih

Para aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga ikut berkont...

Article Image
620 Pegawai Honorer Pemkab Pasuruan Terima SK Pengangkatan PPPK Paruh Waktu

Hari yang ditunggu-tunggu itu tiba. Sebanyak 620 pegawai honorarium Pemkab...

Article Image
2 Hari Berturut-Turut. Pemkab Pasuruan Sukses Gelar Pasar Murah

Dua hari berturut-turut, Pasar Murah di Halaman Kantor Kecamatan Purwosari dan K...

Article Image
Pasar Murah Pemkab Pasuruan Diserbu Warga. Semua Komoditas Ludes Diborong

Di penghujung tahun ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perindustri...