Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Mas Rusdi Tegaskan Banyubiru Harus Jadi Ikon Wisata Kabupaten Pasuruan

01 Desember 2025 (14:43)

Pariwisata

1056x Dilihat

0 Komentar

Emil Akbar

E-Paper PDF E-Paper JPG

Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo menegaskan Wisata Banyubiru harus menjadi ikon kebanggaan masyarakat Kabupaten Pasuruan.

Penegasan tersebut ia sampaikan saat meninjau kawasan wisata Pemandian Alam Banyubiru, Desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, Jumat (28/11/2025) sore.

Menurutnya, apabila Banyubiru benar-benar dapat dikelola dengan baik, otomatis perputaran ekonomi di sekitar akan tercipta. Ia menilai, perkembangan kondisi Banyubiru yang mulai ditata ulang dan diperbaiki dari kondisi sebelumnya, sudah mulai terlihat bagus.

“Karena pada prinsipnya, saya ingin wisata pemandian Banyubiru ini berkembang dan jadi lebih baik. Itu bisa diwujudkan jika dikelola dengan baik,” katanya.

Dijelaskan Mas Rusdi, istilah dikelola dengan baik merujuk pada pengelolaan tempat wisata yang dilakukan secara profesional. Maka dari itu, kawasan yang memiliki potensi menjadi destinasi unggulan karena memiliki daya tarik sendiri bagi wisatawan ini, terus diperbaiki dari berbagai sisi.

“Karena dengan daya tarik yang kuat, kunjungan wisatawan akan meningkat dan menciptakan multiplier effect bagi perekonomian warga sekitar,” imbuhnya.

Melalui monitoring ini, Pemkab Pasuruan menurut Mas Rusdi berkomitmen untuk membangkitkan kembali Banyubiru agar tampil luar biasa sebagai destinasi wisata daerah yang produktif dan memberi dampak ekonomi nyata bagi masyarakat.

“Banyubiru harus diubah dan dikemas agar menjadi tempat wisata yang benar-benar menarik. Ini aset pemda yang harus diperhatikan dari sisi fasilitas, sarana prasarana, hingga pelayanannya,” ujarnya

Mas Rusdi menegaskan banyak hal yang perlu dibahas untuk merumuskan konsep pengembangan Banyubiru ke depan. Terlebih beberapa bulan lalu, ia pernah datang untuk melihat wisata ini dan kondisinya masih jauh dari standar kelayakan wisata.

Sejumlah fasilitas tampak rusak dan tidak terawat, sementara penataan stan pedagang dinilai kurang rapi sehingga mengurangi estetika kawasan.

"Mohon doanya agar apa yang kami lakukan untuk Banyubiru bisa membawa wisata Kabupaten Pasuruan kembali bergairah," tutupnya. (emil)

Ringkasan AI ^Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.