29 Januari 2025 (09:50) Lingkungan 499x Dilihat 0 Komentar Emil Akbar
gambar berita

Puluhan rumah warga Desa Tambakan, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung, Selasa (28/1/2025) sore kemarin.

Dari catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, total ada 39 rumah warga yang dilaporkan rusak. Dengan rincian 11 rumah warga di RT 11 RW 06, Dusun Kalikunting. Kemudian 15 rumah warga RT 14 RW 06 serta 3 rumah di Dusun Keputran.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi menjelaskan, ancaman angin puting beliung memang harus diwaspadai. Sebab saat ini sudah memasuki puncak musim penghujan dengan intensitas ringan sampai tinggi di setiap harinya.

"Karena ini puncak musim penghujan. BMKG pun sudah memprakirakan sekaligus menghimbau agar masyarakat semakin waspada dengan ancaman bencana seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung," kata Sugeng di sela-sela kesibukannya, Rabu (29/1/2025).

Dari puluhan rumah warga terdampak, rata-rata tingkat kerusakannya mulai ringan sampai sedang. Kata Sugeng, rusak ringan sampai sedang dapat dilihat dari kondisi genteng yang ambrol, atau maupun plafon yang jebol. Dan banyak warga yang swadaya memperbaiki rumahnya yang rusak untuk dikembalikan seperti sedia kala.

"Rata-rata rusak ringan. Ya genteng yang ambrol atau atap rumah yang jebol. Dan kami berterima kasih karena banyak warga yang dengan kesadarannya sendiri memperbaiki genteng atau plafon," terangnya.

Dengan kejadian tersebut, Sugeng menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatiaan akan potensi terjadinya bencana sewaktu-waktu.

"Saya yakin masyarakat sudah cerdas dan tahu apa yang harus dilakukan ketika mengetahui ada tanda-tanda akan terjadinya bencana. Semoga kita semuanya dalam lindungan Allah SWT," harapnya. (emil)


Bagikan :

Ringkasan AIBeta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar :

Tinggalkan Komentar:

Captcha