Kuota jamaah calon haji untuk Kabupaten Pasuruan tahun 2018 mengalami penurunan dibanding tahun 2017.

Imron Muhadi, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan mengatakan, kuota untuk Kabupaten Pasuruan tahun 2018 hanya sebanyak 1167 kursi. Jumlah tersebut lebih sedikit dari tahun 2017 yang mencapai 1239 jamaah atau turun sebanyak 72 kursi.

“Memang benar, untuk tahun ini kuota untuk Kabupaten Pasuruan jumlahnya lebih sedikit, dan ini adalah keputusan dari pemerintah pusat yang harus kami laksanakan,” kata Imron di sela-sela kesibukannya, Selasa (26/12/2017).

Penurunan kuota jamaah calon haji Kabupaten Pasuruan sudah diumumkan pada oktober lalu. Kata Imron, setelah diumumkan, pihaknya langsung melakukan sosialisasi ke seluruh jamaah melalui KUA (Kantor Urusan Agama) di kecamatan masing-masing dengan tujuan agar para jamaah segera mengumpulkan lembar merah atau bukti setoran awal sebagai calon jamaah haji yang akan berangkat tahun 2018.

“Kalau sampai hari ini, sudah ada 864 jamaah yang sudah mengumpulkan lembar merah, dan kita tunggu sampai akhir desember ini,” imbuhnya.

Selain lembar merah, para jamaah juga harus segera menyerahkan paspor haji kepada Kementerian Agama. Menurut Imron, jumlah jamaah yang telah menyerahkan paspor haji baru mencapai 178 alias masih sekitar 13% dari jumlah jamaah yang akan berangkat haji tahun depan.

“Banyak jamaah yang mungkin menganggap remeh karena berangkatnya masih lama. Tapi sekali lagi kami tegaskan bahwa lebih baik mengurus paspor sekarang dan segera diserahkan kepada kami, karena kami punya pengalaman ada jamaah yang panic karena keberangkatan haji kurang 4 hari tapi paspor belum selesai, itulah yang ditakutkan,” ungkapnya kepada Suara Pasuruan. (emil)