Puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) plus kios semi permanen dan permanen di Pasar Pandaan, terbakar pada Kamis (28/8/2025) malam.
Dari informasi Call Center 112, kejadian kebakaran dilaporkan pertama kali diketahui pada pukul 22.18 WIB.
Kasi Damkar Kabupaten Pasuruan, Bachtiar hendrasyoko menjelaskan, pasca menerima laporan dari 112, pihaknya langsung menerjunkan belasan personel plus 3 unit kendaraan damkar menuju lokasi kejadian.
Selang 20 menit kemudian, petugas sampai di lokasi untuk langsung melakukan pemadaman plus dibantu 2 unit kendaraan damkar dari BPBD Kabupaten Pasuruan dan Gudang Garam.
"Kita terjunkan 15 personel dengan 2 mobil damkar serang dan 1 mobil supplay. Dibantu juga 1 mobil damkar dari Gudang Garam dan BPBD," kata Bachtiar melalui sambungan selulernya, Jumat (29/8/2025).
Dijelaskan Bachtiar, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 00.00 WIB dan dilanjutkan dengan pembasahan di sekitar area kebakaran.
"Kita balik lagi ke kantor dan sampai pukul 2 pagi. Kalau api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12 malam dan kita lanjutkan pembasahan ," imbuhnya.
Sementara itu, Plt kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan Mita Kristiani menerangkan total ada 91 lapak, kios/toko di Pasar Pandaan yang terbakar. Dengan rincian 8 kios/toko permanen sebanyak 8 unit, kios semi permanen 38 unit dan 45 lapak PKL.
Data tersebut didapatkan usai petugas melakukan identifikasi lapak, kios/toko pedagang pada Jumat (29/8/2025).
"Pagi tadi petugas mengidentifikasi sekaligus merinci berapa banyak lapak, kios maupun toko di Pasar Pandaan yang terbakar. Dan hasilnya ada 91 unit," terangnya.
Terpisah, Kapolsek Pandaan Kompol Bambang Sucahyono menyebut, saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki insiden kebakaran tersebut.
"Penyebab kebakarannya masih dalam lidik. Informasi awal, munculnya api dari salah satu lapak warung yang ada di tengah," singkatnya. (emil)
Komentar