Tahun Ini, 93 SD dan 16 SMP di Kabupaten Pasuruan Bakal Direhab
Tahun Ini, 93 SD dan 16 SMP di Kabupaten Pasuruan Bakal Direhab
admin
Tahun : 2021
18 Mar
Meski terkena refocusing, rehab Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pasuruan yang mengalami kerusakan, terus dilakukan tahun ini. Total 109 sekolah yang akan direhab dalam beberapa bulan ke depan.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan, Ninuk Ida Suryani melalui Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas), Solihin mengatakan, untuk tahun ini, setidaknya sebanyak 93 sekolah dasar yang akan direhab. Anggarannya pun telah disiapkan, yakni mencapai Rp 16.780.660.650.
Hanya saja, adanya refocusing sebesar 11 persen dari alokasi, membuat anggarannya turun menjadi Rp 14.934.787.978.
“Karena kena refocusing 11 persen, maka kita kurangi sebanyak Rp 1.845.872.671 untuk kegiatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Pasuruan. Sehingga setelah dikurangi, jumlah total anggaran rehab SD rusak tahun ini sebesar Rp 14 Milyar lebih,” kata Solihin, saat ditemui di ruangannya, Kamis (18/03/2021).
Sama halnya dengan rehab bangunan SMP juga harus dikurangi 11 persen dari total anggaran. Anggaran sebelum refocusing adalah sebesar Rp 2.844.433.628 yang digunakan untuk merehab sebanyak 16 Sekolah Menengah Pertama. Setelah dikalkulasi, maka anggaran rehab harus dikurangi sebesar Rp 312.887.699 sehingga menyisakan Rp 2.531.545.928.
Dijelaskan Solihin, seluruh kegiatan rehab SD dan SMP diperuntukkan untuk sekolah yang tingkat kerusakannya mulai sedang hingga berat. Sedangkan alokasi anggaran berasal dari DAU (Dana Alokasi Umum) APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2021.
“Rehab SD dan SMP semuanya dianggarkan dari APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2021. Kalau ditanya kategori kerusakan, mulai dari sedang sampai berat,” singkatnya.
Lebih lanjut Solihin menegaskan bahwa sampai saat ini, tahapan pelaksanan masih belum dimulai, lantaran masih dalam perencanaan dan finalisasi penghitungan refocusing. Sedangkan kegiatan yang akan segera didahulukan adalah pembangunan perpustakaan baru di 20 sekolah dasar di Kabupaten Pasuruan.
Pembangunan perpustakaan tersebut didanai APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) dengan nilai sebesar Rp 4.147.202.400, dan harus segera dilaksanakan karena ada time line atau batasan waktu yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat.
“Yang jelas kita selesaikan dulu pembangunan perpustakaan baru karena dianggarkan oleh Pemerintah Pusat. Kalau untuk rehab, akan ditentukan setelah semua tahapan perencanaan selesai,” imbuhnya.
Sementara itu, saat ditanya seputar ambrolnya atap SD Tidu, Solihin menyampaikan bahwa rencana rehab sekolah tersebut masih dalam pengusulan di forum perangkat daerah.
Rencananya, rehab tersebut akan dianggarkan di tahun 2022. Akan tetapi, Dispendik Kabupaten Pasuruan akan mengupayakan program rehab tersebut melalui PAK.
“Kita akan mengupayakan di 2021 sudah bisa diatasi. Harapan kami teratasi untuk rehab atas dulu atau atap, sehingga bisa digunakan untuk pembelajaran kalau tatap muka nanti benar-benar diberlakukan. Kalau gak nututi, diplanning di tahun 2022,” tutupnya. (emil)
1711 x Dilihat
302 Disukai
268 Tidak Suka
Share Berita :
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar